Lampung Geh, Way Kanan – Bendahara Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Way Kanan menjadi korban pecah kaca hingga kehilangan Rp 700 Juta, Kamis (30/6).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampung Geh, uang ratusan juta raib saat korban sedang berada di Rumah Makan di Taman Asri, Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan.
Korban mencairkan dana untuk kegiatan dinasnya di sebuah bank di Kecamatan Baradatu dan membawa uang tersebut menggunakan mobil Toyota Avanza berwarna hitam.
Kegiatan apa yang bakal dilakukan juga belum diketahui secara pasti. Namun, uang ratusan juta itu telah raib dibawa pelaku saat korban sedang makan.
Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna pun membenarkan adanya peristiwa pecah kaca yang terjadi di wilayah hukumnya.
“Benar, dan saat ini anggota Opsnal Satreskrim Polres Way Kanan, di back up oleh Tim Tekab 308 Ditreskrimum Polda Lampung telah laksanakan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi,” kata Teddy saat dikonfirmasi, Jumat (1/7).
Mengenai pelaku, ia mengungkapkan masih dalam proses penyelidikan. Teddy turut meminta doa agar pelaku pecah kaca di Way Kanan segera terungkap.
“Pelaku masih dalam proses lidik, semoga bisa cepat terungkap,” pungkasnya. (*)
—
Penulis: Bella Ibnaty Sardio
Editor: Astrid Wendiannisaa
Discussion about this post